Cara Penulisan Daftar Pustaka Dari Internet
Cara penulisan daftar pustaka dari Internet memang sering membingungkan kalian sebagai mahasiswa bukan? Hal itu wajar karena sumber referensi dari internet memang memiliki banyak variasi yang berbeda. Perbedaan tersebut tentu saja akan berakibat pada adanya standar yang berbeda untuk tiap sumber referensi.
Sudah siap untuk mempelajari cara penulisan daftar pustaka dari internet? Baiklah, mari kita pelajari bersama pedoman singkat cara penulisan yang benar. Dalam tulisan ini kita akan mempelajari cara penulisan daftar pustaka berdasarkan standar penulisan APA. Mudah-mudahan, setelah membaca artikel ini, Anda bisa menulis daftar pustaka terutama yang berasal dari Internet berdasarkan pedoman dan standar yang ada dengan benar.
Sebagaimana sudah kita bahas di awal artikel ini, jika berbicara tentang cara menulis daftar pustaka dari Internet, maka sebenarnya kita tidak bisa membahas hanya satu format untuk semua sumber daftar pustaka dari Internet. Mengapa? Hal ini dikarenakan sumber referensi dari internet sangat beragam. Ada yang berbentuk artikel online, majalah online, buku elektronik, blog dan sebagainya. Karena keberagaman jenis dokumen ini, maka terdapat beberapa cara menulis daftar pustaka dari Internet yang akan kita bedakan berdasarkan jenis dokumennya. Untuk menyederhanakan masalah, maka dalam artikel ini, kita menggunakan acuan standar cara menulisAi??daftar pustaka berdasarkan APA (American Psychological Association) edisi keenam.
Oh ya, sebagai catatan, perlu diperhatikan bahwa meskipun sudah ada standar cara penulisanAi??daftar pustaka dari internet berdasarkan APA dan standar penulisan daftar pustaka lainnya, terkadang beberapa petunjuk publikasi baik perguruan tinggi maupun lembaga publikasi lain melakukan sedikit modifikasi. Mengingat hal itu, maka selain mempelajari cara menulis daftar pustaka dari internet berdasarkan standar APA, anda juga harus mempelajari petunjuk penulisan karya ilmiah di institusi yang akan menjadi tujuan publikasi karya ilmiah anda. Dalam artikel ini, kita akan memberikan contoh penulisan daftar pustaka dari internet yang sering digunakan saja.
a. Cara penulisan karya perorangan sebagai sumber:
Pengarang/penyunting. (Tahun). Judul (Edisi). Alamat website.
Contoh:
O Reilly, T. (2005). What is Web 2.0: Design Patterns and Business Models for The Next Generation of Software. Didapat dari: www.oreillynet.com/ pub/a/orailly/tim/news/2005/09/30/what-is-web-20.html.
b. Cara penulisan karya kolektif sebagai sumber
Pengarang/penyunting. (Tahun). Dalam sumber (edisi). Penerbit. Tersedia: alamat di internet.
Contoh:
Daniel, R.T. (1995). The History of Western Music. Dalam Britanica Online: Macropedia Didapat dari: http://www.eb.com:180/cgi-bin/g:DocF=macro/5004/45/0.html.
c. Cara penulisan artikel dari majalah
Pengarang. (tahun, tanggal, bulan). Judul. Nama majalah, volume, halaman. Tersedia: alamat di internet.
Contoh:
Goodstein, C. (1991, 17 September). Healers from the deep. American Health 60-64. Tersedia: 1994 SIRS/SIRS 1992 Life Science/Article 08A.
d. Cara penulisan artikel dari surat kabar
Pengarang. (Tahun, tanggal, bulan). Judul. Nama surat kabar, nomor halaman. Tersedia: alamat di internet.
Contoh:
Cipto, B. (2000, 27 April). Akibat Perombakan Kabinet Berulang, Fondasi Reformasi Bisa Runtuh. Pikiran Rakyat, halaman 8. Tersedia: https://www.pikiran-rakyat.com
Sebenarnya masih banyak lagi sumber referensi dari internet yang bisa digunakan. Nah, untuk cara penulisan daftar pustaka dari internet berdasarkan sumber-sumber referensi lain tersebut, silakan mengacu langsung ke dokumen standar APA.
